Copyright © Share All
Design by Dzignine
Hosting Gratis
Selasa, 12 Maret 2013

Radio Galau FM



Selama tiga tahun, Bara tidak punya pacar. Selama tiga tahun terakhir Bara menghabiskan malam minggu dikamar, pacaran dengan laptop dan mengejar impiannya menjadi penulis. Selama tiga tahun hanya ada satu hal yang konstan dalam hidup Bara: Galau. Kegalauan Bara berakhir ketika hadir sosok Velin, adik kelas lucu yang kemudian menjadi pacarnya. Bersama Velin, Bara memasuki dunia baru yang penuh warna. Bersama Velin, hidup Bara menjadi lebih indah dan menyenangkan. Tapi, masa masa indah bersama Velin tidak bertahan lama. Velin yang manis perlahan bertransformasi menjadi manja dan menyebalkan. Velin berubah, Bara mulai gerah. Bara berusaha mencari solusi, tetapi sikap dramatis Velin kian menjadi. Velin bahkan sampai mencoba bunuh diri dan hal ini membuat Bara galau lagi.
Ditengah kegalauan Bara, hadir sosok Diandra, kakak kelas yang cantik, seksi dan dewasa. Diandra membuat Bara nyaman. Diandra membuat Bara senang. Diandra membuat Bara melupakan Velin. Sialnya, ternyata Diandra lebih dramatis dari Velin dan hal ini tersebut membuat Bara semakin galau. Awalnya Bara berpikir kehadiran perempuan akan membuat dirinya tidak galau lagi. Tapi nyatanya Velin dan Diandra malah membuat Bara galau tingkat nasional.

Download lagu OST RADIO GALAU FM

Lihat Filmnya, RADIO GALAU FM FULL MOVIE


Jumat, 04 Januari 2013

Pengumpulan Tugas JARKOM

Pengumpulan Tugas JARKOM IF 11 B


Karena saya dan teman saya Andika disuruh oleh Asisten LAB untuk mengumpulkan tugas besar JARKOM yang akan di kumpulkan tanggal 8 Januari 2013. Maka saya harap untuk  menyerahkan link blognya atau mengisi isi pada form yang telah saya buat.  dan apabila jika tanggal 7 belum juga menyerahkan blog / mengisi datanya, maka akan saya tinggalkan.
Untuk itu silakan isi datanya DISINI

Isi datanya segera ya,, Terimaksih... ^_^
Selasa, 11 Desember 2012

Perintah Dasar Command Prompt (CMD) Dalam Jaringan


Command Prompt



Command Prompt adalah sebuah perintah Disk Operating System (DOS) yang terdapat pada Operating System (OS) Windows. Yang memudahkan user dalam menjelajahi windows baik secara online maupun offline, dan aplikasi ini bisa juga disalahgunakan oleh seorang cracker untuk menjalankan aksi-aksinya hanya dengan menggunakan command prompt.

Maka dari itu sebagai langkah antisipasi bagi anda sebagai user adalah dengan mengenal lebih jauh tentang seluk beluk dari command prompt agar bisa memahami cara kerja dan manfaatnya. Salah satu dari sekian banyak manfaat dari command prompt adalah kemampuannya untuk mendeteksi adanya virus, memisahkan virus dengan file yang diinfeksinya, mencari file induk virus hanya dengan perintah ATTRIB.

Khususnya administrator jaringan, perintah command prompt adalah alat yang ampuh yang bisa jauh lebih berguna daripada tool grafis yang ada pada Windows ataupun freeware yang bisa anda download.

Karena dengan windows command prompt anda bisa melakukan berbagai hal, seperti memeriksa koneksi jaringan (LAN, MAN, WAN), mengontrol perangkat jaringan seperti Switch, Router, perangkat lain, dapat juga digunakan untuk melihat IP dan informasi pada host, dan banyak lagi.

Untuk lebih jelasnya, berikut ini adalah beberapa perintah command prompt yang sering digunakan untuk mengelola jaringan.


Menjalankan Perintah-perintah Pada Command Prompt



Untuk menjalankan perintah-perintah pada command prompt, sebelumnya kita harus berada pada jendelacommand promptnya terlebih dahulu. Berikut adalah caranya:


Windows XP : Klik tombol Start > Kemudian pilih run > (ketik) cmd (enter)


Windows 7 : Tekan tombol windows + R > (ketik) cmd (enter)


Contoh Perintah dan Penjelasannya



1. ping

Perintah ini mudah diingat, dan sangat penting untuk mengecek keadaan suatu jaringan pada host maupun perangkat jaringan, apakah down, overload, atau putus-putus. Proses ping bekerja dengan mengirimkan paket kepada suatu host atau perangkat melalui koneksi jaringan (LAN, MAN, WAN), dan nantinya akan terdeteksi permasalahan jaringan dengan melihat pesan dari urutan paket yang dikirim per second.

2. tracert

Perintah ini digunakan untuk melihat rute yang dilewati paket untuk sampai tujuan. Analoginya yaitu agar paket dari A sampai ke L, maka paket tersebut dikirimkan melalui rute-rute yang ditentukan, misalnya A – B – C – H – I – J – K – L. biasanya adminstrator jaringan menggunakan perintah ini untuk mendeteksi dimana rute jaringan yang terputus.

3. ipconfig

Perintah ini banyak sekali fungsinya, yang jelas perintah ini umumnya digunakan untuk melihat IP address, gateway, DNS server, dan hampir semua informasi dalam suatu jaringan. Perintah ipconfig ini banyak kombinasinya, dimana tiap kombinasi mempunyai fungsi yang berbeda, salah satunya yaitu, ipconfig /releasedigunakan untuk membuat IP address baru pada perangkat adapter baru (misalnya ada 2 LAN card pada komputer anda). dan masih banyak fungsi yang lain, and abisa melihatnya dengan mengetikkan ipconfig ?

4. nslookup

Perintah ini digunakan untuk melihat alamat IP dari domain yang ada pada DNS server. Untuk perusahaan yang mempunyai aplikasi berbasis web dan DNS server sendiri, perintah ini dapat digunakan untuk mengecek kinerja dari DNS server itu sendiri ata ketika DNS server down, otomatis aplikasi web tidak dapat digunakan, untuk menanggulanginya anda bisa menggunakan alamat IP ini untuk membuka web aplikasi tersebut.

5. netstat

Perintah ini digunakan untuk mengetahui aktivitas/koneksi jaringan pada komputer yang anda gunakan, serta statistiknya. Perintah ini dapat digunakan juga untuk menampilkan statistik jaringan dari interface pada komputer anda, menampilkan socket network, menampilkan protocol yang digunakan, dll.

6. route

Perintah ini digunakan untuk membuat jalur baru (routing) pada komputer ke suatu jaringan, biasanya pada LAN atau WAN . Kemudian untuk mengetahui proses lalu lintas jaringan anda, untuk mengetahui informasi jalur host, gateway, dan network destination anda untuk paket yang akan dikirim dengan perintah route print, sebenarnya perintah ini sama dengan netstat -r.

7. telnet

Perintah ini digunakan untuk melakukan remote ke perangkat jaringan, seperti Switch atau Router dalam suatau jaringan (LAN, MAN, maupun WAN). Dengan melakukan telnet, hal ini memudahkan administrator jaringan dalam mengelola jaringan dimana saja berada.

8. net

Perintah ini beragam fungsinya, salah satunya yaitu untuk mengirimkan pesan singkat kepada host dalam suatu LAN dengan perintah net send. Untuk perintah yang lainnya dapat digunakan untuk melihat status-status tertentu pada komputer dan jaringan.

9. netsh

Perintah ini digunakan untuk menampilkan atau memodifikasi konfigurasi jaringan dari sebuah komputer yang sedang berjalan baik secara lokal maupun remote dari komputer yang aktif. Seperti merubah IP address,mengganti konfigurasi IPv4 ke IPv6, mengganti port proxy, mengganti winsock, dll

10. Net Send

Digunaknan untuk mengirim pesan ke sesama pengguna komputer dalam satu jaringan.

11. Net time

Digunakan untuk melihat waktu terhadap komputer host yang sedang digunakan

12. Net config

Digunakan untuk mengatur konfigurasi jaringan variable.

13. ipconfig /all


Menampilkan informasi konfigurasi koneksi, misalnya Host Name, Primary DNS Type, Ethernet Adapter LAN.

14. ipconfig /flushdns

Menghapus DNS Cache

15 ipconfig /release

“Menghapus” semua koneksi IP Address.

16. ipconfig /renew

Membuat IP Address baru untuk adapter tertentu.

17. ipconfig /displaydns
Menampilkan DNS Cache.

18. ipconfig /registerdns
Melakukan refresh DNS dan meregister kembali koneksi DNS.

19. ipconfig /showclassid
Menampilkan informasi DHCP Class.

20. ipconfig /setclassid
Mengubah DHCP Class ID

21. control netconnections
Menampilkan Network Connection.

22. nslookup
Mengetahui alamat ip address dari nama domain yang di tuliskan

23. hostname
Menampilkan nama komputer.







Sumber:

http://cookies.web.id/2011/10/macam-macam-perintah-cmd-prompt-dalam-jaringan-komputer.html

http://www.asus87.com/2011/05/perintah-command-prompt-jaringan-komputer

http://saproedin8109.blogspot.com/PRAKTIKUM-JARKOM

Perintah Dasar Linux Ubuntu


Perintah Dasar Linux Ubuntu

Langsung ke pembahasan aja y bro..Pada saat pertama kali membuka terminal tulisan yang tampil adalah “namauser@namakomputer:~$”. Contoh di komputer saya yang tampil “helmstandart@ubuntu:~$” artinya helmstandart = username, ubuntu = nama komputer/hostname, ~ lokasi folder aktif sekarang berada di folder home si user, dan $ artinya sedang dalam posisi user biasa, jika bukan $ tetapi # berarti dalam posisi root(administrator).
File dan Folder

    Melihat petunjuk pemakaian perintah : $ man namaperintah. Contoh mau melihat manual perintah pwd : $ man pwd
    Melihat alamat folder aktif : $ pwd
    Pindah ke folder home si user : $ cd
    Pindah folder : $ cd foldertujuan. Contoh pindah ke folder /usr : $ cd /usr
    Pindah ke folder induk : $ cd .. [titik dua kali]. Contoh sekarang berada di folder /home/user/Documents/Data1/Data1a mau naik satu tingkat ke folder Data1 ketik $ cd ..
    Melihat isi folder : $ ls
    Tampilan juga disembunyikan file dan direktori tersembunyi :$ ls-a
    Untuk menampilkan list isi direktori:$ ls-l
    Membuat folder : $ mkdir namafolder
    Membuat/mengedit file menggunakan text editor : $ nano namafile.txt atau $ vi namafile.txt
    Melihat isi file text : $ cat namafile.txt atau $ more namafile.txt
    Mengcopy file/folder : $ cp sumberfile foldertujuan
    Merubah nama file/folder : $ mv namafileasli namafilebaru
    Memindahkan file/folder : $ mv sumber tujuan
    Hapus file : $ rm namafile
    Hapus folder : $ rm -rf folder
    Mencari file/folder : $ locate yang-dicari
    Mencari berkas – berkas tertentu pada suatu direktori : $ find  yang dicari
    Menampilkan nama file di halaman.Gunakan spacebar untuk melihat halaman berikutnya : $ more  nama_folder
     Tampilkan 10 baris pertama file : $ head filename
     Tampilkan 15 baris pertama file : $ head -15 filename
     Tampilkan 10 baris terakhir file : $ tail filename
     Tampilkan 15 baris terakhir file : $ tail -15 filename
     Menampilkan proses – proses yang sedang berjalan : $ ps
     Membersihkan layar : $ clear
     Keluar dari terminal : $ exit

Root

    Menjalankan perintah sebagai root : $ sudo namaperintah
    Beralih ke mode root : $ sudo su, setelah memasukkan password tanda $ akan berubah menjadi #
    Restart : $ sudo reboot
    Shutdown : $ sudo poweroff

Repostiroy dan Paket

    Update repository : $ sudo apt-get update
    Upgrade paket : $ sudo apt-get upgrade
    Install paket : $ sudo apt-get install nama-paket
    Uninstall paket : $ sudo apt-get remove nama-paket
    Install paket dari file .deb : $ sudo dpkg -i file-paket.deb

Kompresi File

    Membuat file zip dari file : $ zip output.zip sumber-file
    Membuat file zip dari direktori : $ zip -r output.zip sumber-direktori
    Mengekstrak file zip : $ unzip namafile.zip -d folder-tujuan
    Membuat file tar.gz : $ tar -cvzf output.tar.gz sumber-direktori
    Mengkstrak file tar.gz : $ tar xzvf file.tar.gz
    Mengekstrak file tar.gz dengan folder tujuan : $ tar xzvf file.tar.gz -C /folder/tujuan/harus/ada

rpm file

    Install rpm disebut package.rpm : $ rpm –hiv package.rpm
    Install rpm package.rpm disebut dalam cara memaksa : $ rpm –hiv –force package.rpm
    Upgrade rpm disebut package.rpm : $ rpm –hUf package.rpm
    Hapus rpm disebut package.rpm : $ rpm –e package.rpm
    Daftar file dalam belum diinstall rpm disebut package.rpm : $ rpm –qpil package
    Daftar file dalam diinstal rpm disebut package.rpm : $ rpm –ql package.rpm
    Daftar rpms diinstal containg string str : $ rpm –q str
    Menampilkan rpm yang berisi aplikasi application_name : $ rpm –qf /path/application_name

 Sistem Informasi

    Umum sistem informasi : $ uname -a
    Daftar tabel partisi : $ fdisk -l fdisk-l
    Menyalin nama file ke dalam direktori / path / dir_name : $ cp filename /path/dir_name cp
    Daftar filesystem penggunaan ruang disk : $ df -T -h
    Daftar perangkat PCI : $ lspci
    Daftar perangkat USB : $ lsusb
    Tampilan RAM + Pindah penggunaan : $ free -m

Jaringan dan Internet

    Cari path ke jaringan IP / hostname : $ traceroute
    Cek koneksi jaringan : $ ping nomer_ip
    Info settingan interface jaringan : $ ifconfig
    Download : $ wget http://website.com/file.zip

Model Referensi TCP/IP

Model Referensi TCP/IP



TCP/IP adalah singkatan dari Transmission Control Protocol/Internet Protocol. Dalam hal ini TCP bertugas menerima pesan elektronik dengan panjang sembarang dan membaginya ke dalam bagian-bagian berukuran 64K. Dengan membagi pesan menjadi bagian-bagian, maka perangkat lunak yang mengontrol komunikasi jaringan dapat mengirim tiap bagian dan menyerahkan prosedur pemeriksaan bagian demi bagian. Apabila suatu bagian mengalami kerusakan selama transmisi, maka program pengirim hanya perlu mengulang transmisi bagian itu dan tidak perlu mengulang dari awal. Sedangkan IP mengambil bagian – bagian, memeriksa ketepatan bagian-bagian, pengalamatan ke sasaran yang dituju dan memastikan apakah bagian-bagian tersebut sudah dikirm sesuai dengan urutan yang benar. IP memiliki informasi tentang berbagai sekema pengalamatan yang berbeda-beda.




Paket protokol TCP/IP dikembangkan sebelum model OSI di publikasikan, karenanya
TCP/IP tidak menggunakan model OSI sebagai rujukan. Model TCP/IP hanya terdiri dari
empat layer sebagaimana terlihat pada gambar 4 yaitu:
• Application
• Transport
• Internet
• Network Interface

Application Layer




Aplication layer adalah bagian dari TCP/IP dimana permintaan data atau servis diproses,
aplikasi pada layer ini menunggu di portnya masing-masing dalam suatu antrian untuk
diproses. Aplication layer bukanlah tempat bagi word processor, spreadsheet, internet
browser atau yang lainnya akan tetapi aplikasi yang berjalan pada application layer
berinteraksi dengan word processor, spreadsheet, internet browser atau yang lainnya,


Model TCP/IP tidak memiliki session layer dan presentation layer. Application layer terdapat di puncak model TCP/IP. Layer ini berisi bermacam-macam protokol tingkat tinggi, yaitu : TELNET, FTP,SMTP, DNS, HTTP, dan WWW.

Transport Layer


Transport layer menentukan bagaimana host pengirim dan host penerima dalam membentuk sebuah sambungan sebelum kedua host tersebut berkomuikasi, serta seberapa sering kedua host ini akan mengirim acknowledgment dalam sambungan tersebut satu sama lainnya.  Layer yang berada diatas internet layer pada model TCP/IP adalah transport layer. Ada dua jenis transport layer yaitu Transmission Control Protocol yang mempunyai fungsi untuk memecah data menjadi paket-paket dan meneruskannya ke internet layer dan User Datagram Protocol merupakan protokol yang tidak bisa diandalkan bagi aplikasi-aplikasi yang tidak memerlukan pengurutan TCP.





Internet Layer
Internet layer menentukan format paket yang resmi dan protokol yang resmi yang disebut IP. Tugas internet layer adalah mengirimkan paket-paket IP yang berisi informasi tujuan paket tersebut. Disini diperlukan routing paket, sebab adanya routing paket dapat menghindarkan terjadinya kemacetan pada waktu transmisi data. Secara tidak langsung, kita bisa melihat bahwa internet layer fungsinya hampir sama dengan network layer pada model OSI.


Internet layer terdiri dari beberapa protokol diantaranya :
• Internet Protokol (IP)
• Address Resolution Protokol (ARP)
• Internet Control Message Protokol (ICMP)
• Internet Group Message Protokol (IGMP)

Network Layer

Layer terbawah dari model TCP/IP adalah Network Interface Layer, tanggung jawab utama
dari layer ini adalah menentukan bagai mana sebuah komputer dapat terkoneksi kedalam
suatu jaringan komputer, hal ini sangat penting karena data harus dikirimkan dari dan ke
suatu host melalui sambungan pada suatu jaringan.

Topologi Jaringan, Fungsi, Kelemahan dan Kelebihan


Topologi Jaringan, Fungsi, Kelemahan dan Kelebihan

Topologi Jaringan adalah hal yang menjelaskan hubungan geometris antara unsur-unsur dasar penyusun jaringan, yaitu node, link, dan station. Macam Topologi Jaringan ada 5 macam yaitu Topologi Bintang, Topologi Cincin, Topologi Bush, Topologi Mesh, Topologi Pohon. Semua ini merupakan Topologi Jaringan Komputer.

Sedangkan Topologi jaringan dalam telekomunikasi adalah suatu cara menghubungkan perangkat telekomunikasi yang satu dengan yang lainnya sehingga membentuk jaringan. Dalam suatu jaringan telekomunikasi, jenis topologi yang dipilih akan mempengaruhi kecepatan komunikasi. Untuk itu maka perlu dicermati kelebihan/keuntungan dan kekurangan/kerugian dari masing ‐masing topologi berdasarkan karakteristiknya masing topologi berdasarkan karakteristiknya. Berikut ini adalah jenis atau Macam - macam Topologi dari jaringan tersebut

1. Topologi Bus



Gambar 1 : Prinsip Kerja Topologi Bus

Topologi bus merupakan topologi yang banyak dipergunakan pada masa penggunaan kabel sepaksi menjamur. Dengan menggunakan T-Connector (dengan terminator 50ohm pada ujung network), maka komputer atau perangkat jaringan lainnya bisa dengan mudah dihubungkan satu sama lain.

Kesulitan utama dari penggunaan kabel sepaksi adalah sulit untuk mengukur apakah kabel sepaksi yang dipergunakan benar-benar matching atau tidak. Karena kalau tidak sungguh-sungguh diukur secara benar akan merusak NIC (network interface card) yang dipergunakan dan kinerja jaringan menjadi terhambat, tidak mencapai kemampuan maksimalnya. Topologi ini juga sering digunakan pada jaringan dengan basis fiber optic (yang kemudian digabungkan dengan topologi star untuk menghubungkan dengan client atau node).

Pada topologi bus dua ujung jaringan harus diakhiri dengan sebuah terminator. Barel connector dapat digunakan untuk memperluasnya. Jaringan hanya terdiri dari satu saluran kabel yang menggunakan kabel BNC. Komputer yang ingin terhubung ke jaringan dapat mengkaitkan dirinya dengan men tap Ethernetnya sepanjang kabel.


Instalasi jaringan Bus sangat sederhana, murah dan maksimal terdiri atas 5-7 komputer. Kesulitan yang sering dihadapi adalah kemungkinan terjadinya tabrakan data karena mekanisme jaringan relatif sederhana dan jika salah satu node putus maka akan mengganggu kinerja dan trafik seluruh jaringan

Kelebihan topologi Bus :

  • Layout kabel sederhana sehingga instalasi relatif lebih mudah
  • Kerusakan satu komputer client tidak akan mempengaruhi komunikasi antar client lainnya
  • Hemat kabel sehingga biaya instalasi relatif lebih murah
  • Penambahan dan pengurangan terminal dapat dilakukan tanpa mengganggu operasi yang berjalan.
Kekurangan topologi Bus :

  • Jika kabel utama (bus) atau backbone putus maka komunikasi gagal
  • Bila kabel utama sangat panjang maka pencarian gangguan menjadi sulit
  • Kemungkinan akan terjadi tabrakan data(data collision) apabila banyak client yang mengirim pesan dan ini akan menurunkan kecepatan komunikasi.
  • Keamanan data kurang terjamin
  • Diperlukan repeater untuk jarak jauh

2. Topologi Ring


Gambar 2 : Prinsip Kerja Topologi Ring

Topologi cincin adalah topologi jaringan berbentuk rangkaian titik yang masing-masing terhubung ke dua titik lainnya, sedemikian sehingga membentuk jalur melingkar membentuk cincin. Pada topologi cincin, komunikasi data dapat terganggu jika satu titik mengalami gangguan. Jaringan FDDI mengantisipasi kelemahan ini dengan mengirim data searah jarum jam dan berlawanan dengan arah jarum jam secara bersamaan. Topologi ring digunakan dalam jaringan yang memiliki performance tinggi, jaringan yang membutuhkan bandwidth untuk fitur yang time-sensitive seperti video dan audio, atau ketika performance dibutuhkan saat komputer yang terhubung ke jaringan dalam jumlah yang banyak.


Kelebihan topologi ring :
  • Dapat melayani aliran lalulintas data yang padat
  • Aliran data mengalir lebih cepat karena dapat melayani data dari kiri atau kanandari server
  • Trasmisi data yang relatif sederhana seperti perjalanan paket data dalam satu arah saja.

Kekurangan topologi ring :
  • Kerusakan pada salah satu media pengirim/terminal dapat melumpuhkan kerja seluruh jaringan
  • Paket data harus melewati setiap komputer antara pengirim dan penerima, sehingga menjadi lebih lambat
  • Pengembangan jaringan menjadi lebih kaku karena penambahan terminal atau node menjadi lebih sulit bila port sudahhabis.

3. Topologi Star



Gambar 3 : Prinsip Kerja Topologi Star

Topologi star digunakan dalam jaringan yang padat, ketika endpoint dapat dicapai langsung dari lokasi pusat, kebutuhan untuk perluasan jaringan, dan membutuhkan kehandalan yang tinggi. Topologi ini merupakan susunan yang menggunakan lebih banyak kabel daripada bus dan karena semua komputer dan perangkat terhubung kecentralpoint. Jadi bila ada salah satu komputer atau perangkat yang mengalami kerusakan maka tidak akan mempengaruhi yang lainnya (jaringan).


Kelebihan topologi star :
  • Karena setiap komponen dihubungkan langsung ke simpul pusat maka pengelolaan menjadi mudah
  • Kegagalan komunikasi mudah ditelusuri.
  • Kegagalan pada satu komponen/terminal tidak mempengaruhi komunikasi terminal lain.
  • Kontrol terpusat sehingga memudahkan dalam deteksi dan isolasi kesalahan serta memudahkan pengelolaan jaringan.
Kekurangan topologi star :
  • Kegagalan pusat kontrol (simpul pusat) memutuskan semua komunikasi
  • Bila yang digunakan sebagai pusat kontrol adalah HUB maka kecepatan akan berkurang sesuai dengan penambahan komputer, semakin banyak semakin lambat.
  • Boros dalam penggunaan kabel
  • Kondisi HUB harus tetap dalam kondisi baik, kerusakan HUB berakibat lumpuhnya seluruh link dalam jaringan sehingga computer tidak dapat saling berkomunikasi.

4. Topologi Tree



Gambar 4 : Prinsip Kerja Topologi Tree

Topologi jaringan ini disebut juga sebagai topologi jaringan bertingkat. Topologi ini biasanya digunakan untuk interkoneksi antar sentral dengan hirarki yang berbeda. Untuk hirarki yang lebih rendah digambarkan pada lokasi yang rendah dan semakin keatas mempunyai hirarki semakin tinggi. Topologi jaringan jenis ini cocok digunakan pada sistem jaringan komputer .

Kelebihan topologi tree :
  • Memungkinkan untuk memiliki jaringan point to point
  • Mengatasi keterbatasan pada topologi star, yang memiliki keterbatasan pada titik koneksi hub.
  • Topologi tree membagi seluruh jaringan menjadi bagian yang lebih mudah diatur
  • Topologi tree ini memiliki keunggulan lebih mampu menjangkau jarak yang lebih jauh dengan mengaktifkan fungsi Repeater yang dimiliki oleh HUB.

Kekurangan topologi tree :
  • Karena bercabang maka diperlukan cara untuk menunjukkan kemana data dikirim, atau kepada siapa transmisi data ditujukan.
  • Perlu suatu mekanisme untuk mengatur transmisi dari terminal terminal dalam jaringan.
  • Kabel yang digunakan menjadi lebih banyak sehingga diperlukan perencanaan yang matang dalam pengaturannya, termasuk di dalamnya adalah tata letak ruangan.
  • HUB menjadi elemen kritis.


5. Topologi Mesh


Gambar 5 : Prinsip Kerja Topologi Mesh
Topologi jala atau Topologi mesh adalah suatu bentuk hubungan antar perangkat dimana setiap perangkat terhubung secara langsung ke perangkat lainnya yang ada di dalam jaringan. Akibatnya, dalam topologi mesh setiap perangkat dapat berkomunikasi langsung dengan perangkat yang dituju (dedicatedlinks).
Dengan demikian maksimal banyaknya koneksi antar perangkat pada jaringan bertopologi mesh ini dapat dihitung yaitu sebanyak n(n-1)/2. Selain itu karena setiap perangkat dapat terhubung dengan perangkat lainnya yang ada di dalam jaringan maka setiap perangkat harus memiliki sebanyak n-1 Port Input/Output (I/O ports).



Kelebihan topologi mesh :
  • Dapat berkomunikasi langsung dengan perangkat tujuan.
  • Data dapat di kirim langsung ke computer tujuan tanpa harus melalui computer lainnya lebih cepat. Satu link di gunakan khusus untuk berkomunikasi dengan komputer yang di tuju.
  • Memiliki sifat Robust, yaitu Apabila terjadi gangguan pada koneksi komputer A dengan komputer B karena rusaknya kabel koneksi (links) antara A dan B, maka gangguan tersebut tidak akan mempengaruhi koneksi komputer A dengan komputer lainnya.
  • Mudah dalam proses identifikasi permasalahan pada saat terjadi kerusakan koneksi antar komputer.

Kekurangan topologi mesh :
  • Setiap perangkat harus memiliki I/O port. Butuh banyak kabel sehingga butuh banyak biaya.
  • Instalasi dan konfigurasi lebih sulit karena komputer yang satu dengan yang lain harus terkoneksi secara langsung.
  • Biaya yang besar untukmemelihara hubungan yang berlebih.

Definisi Protokol Jaringan



Protokol Jaringan


Protokol Jaringan adalah perangkat aturan yang digunakan dalam jaringan, Protokol adalah aturan main yang mengatur komunikasi diantara beberapa komputer di dalam sebuah jaringan sehingga komputer-komputer anggota jaringan dan komputer berbeda platform dapat saling berkomunikasi. semua jenis-jenis jaringan menggunakan protokol. Aturan-aturan Protokol adalahtermasuk di dalamnya petunjuk yang berlaku bagi cara-cara atau metode mengakses sebuah jaringan, topologi fisik, tipe-tipe kabel dan kecepatan transfer data.


Protokol-Protokol yang dikenal adalah sebagai berikut:

  1. Ethernet
  2. Local Talk
  3. Token Ring
  4. FDDI
  5. ATM

1. Protokol Jaringan Ethernet


Protocol Ethernet adalah yang paling banyak digunakan sejauh ini, metode akses digunakan Ethernet disebut CSMA/CD (Carrier Sense Multiple Access/Collision Detection). Sistem ini menjelaskan bahwa setiap komputer memperhatikan ke dalam kabel dari network sebelum mengirimkan sesuatu ke dalamnya. Jika dalam jaringan tidak ada aktifitas atau bersih komputer akan mentransmisikan data, jika ada transmisi lain di dalam kabel, komputer akan menunggu dan akan mencoba kembali transmisi jika jaringan telah bersih. kadangkala dua buah komputer melakukan transmisi pada saat yang sama, ketika hal ini terjadi, masing-masing komputer akan mundur dan akan menunggu kesempatan secara acak untuk mentransmisikan data kembali. metode ini dikenal dengan koalisi, dan tidak akan berpengaruh pada kecepatan transmisi dari network.

Protokol Ethernet dapat digunakan pada topologi jaringan komputer model Garis lurus, Bintang, atau Pohon. Data dapat ditransmisikan melewati kabel twisted pair, koaksial, ataupun kabel fiber optic pada 10 Mbps adalah spesifikasi kecepatan Protokol jaringanethernet


2. LocalTalk

LocalTalk adalah sebuh protokol network yang di kembangkan oleh Apple Computer, Inc. untuk mesin-mesin komputer Macintosh . Metode yang digunakan oleh LocalTalk adalah CSMA/CA (Carrier Sense Multiple Access with Collision Avoidance). Hampir sama dengan CSMA/CD. Adapter LocalTalk dan cable twisted pair khusus dapat digunakan untuk menghubungkan beberapa komputer melewati port serial. Sistem Operasi Macintosh memungkinkan koneksi secara jaringan peer-to-peer tanpa membutuhkan tambahan aplikasi khusus. Protokol LocalTalk dapat digunakan untuk model jaringan Garis Lurus ,Bintang , ataupun model Pohon dengan menggunakan kabel twisted pair . Kekurangan yang paling mencolok yaitu kecepatan transmisinya. Kecepatan transmisinya hanya 230 Kbps.

3. Token Ring

Protokol Token di kembangkan oleh IBM pada pertengahan tahun 1980. Metode Aksesnya melalui lewatnya sebuah token dalam sebuah lingkaran seperti Cincin . Dalam lingkaran token, komputer-komputer dihubungkan satu dengan yang lainnya seperti sebuah cincin. Sebuah Sinyal token bergerak berputar dalam sebuah lingkaran (cincin) dalam sebuah jaringan dan bergerak dari sebuah komputer-menuju ke komputer berikutnya, jika pada persinggahan di salah satu komputer ternyata ada data yang ingin ditransmisikan, token akan mengangkutnya ke tempat dimana data itu ingin ditujukan, token bergerak terus untuk saling mengkoneksikan di antara masing-masing komputer. Protokol Token Ring membutuhkan model jaringan Bintang dengan menggunakan kabel twisted pair atau kabel fiber optic . Dan dapat melakukan kecepatan transmisi 4 Mbps atau 16 Mbps. Sejalan dengan perkembangan Ethernet, penggunaan Token Ring makin berkurang sampai sekarang.

4. Fiber Distributed Data Interface (FDDI)

Fiber Distributed Data Interface (FDDI) adalah sebuah Protokol jaringan yang menghubungkan antara dua atau lebih jaringan bahkan pada jarak yang jauh. Metode aksesnyayang digunakan oleh FDDI adalah model token. FDDI menggunakan dua buah topologi ring secara fisik. Proses transmisi baiasanya menggunakan satu buah ring, namun jika ada masalah ditemukan akan secara otomatis menggunakan ring yang kedua. menggunakan fiber optic cable pada kecepatan 100 Mbps.

5. ATM

ATM adalah singkatan dari Asynchronous Transfer Mode ATM yaitu sebuah protokol jaringan yang mentransmisikan pada kecepatan 155 Mbps atau lebih. ATM mentarnsmisikan data kedalam satu paket dimana pada protokol yang lain mentransfer pada besar-kecilnya paket. ATM mendukung variasi media seperti video, CD-audio, dan gambar. ATM bekerja pada model topologi Bintang, dengan menggunakan Kabel fiber optic ataupun kabel twisted pair. ATM pada umumnya digunakan untuk menghubungkan dua atau lebih Jaringan Area Lokal . dia juga banyak dipakai oleh Internet Service Providers (ISP) untuk meningkatkan kecepatan akses Internet untuk klien mereka.